'

Selamat Datang di Website Resmi Muhammad Akbar bin Zaid “Assalamu Alaikum Warahmtullahi Wabarakatu” Blog ini merupakan blog personal yg dibuat & dikembangkan oleh Muhammad Akbar bin Zaid, Deskripsinya adalah "Referensi Ilmu Agama, Inspirasi, Motivasi, Pendidikan, Moralitas & Karya" merupakan kesimpulan dari sekian banyak kategori yang ada di dalam blog ini. Bagi pengunjung yang ingin memberikan saran, coretan & kritikan bisa di torehkan pada area komentar atau lewat e-mail ini & bisa juga berteman lewat Facebook. Terimah Kasih Telah Berkunjung – Ùˆَالسٌلام عَÙ„َÙŠْÙƒُÙ…

Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari



Pernahkah kamu melihat gerhana matahari dan gerhana bulan ? gerhana merupakan fenomena alam yang diakibatkan oleh pergerakan bumi dan bulan. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa bulan bergerak mengelilingi bumi dan bersama sama dengan bumi, bulan bergerak mengelilingi matahari. Bulan dan bumi merupakan benda langit yang tidak memancarkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya matahari. Karena bumi dan bulan berbentuk bulat maka hanya sebagian permukaan bumi dan bulan saja yang mendapat cahaya matahari, sedangkan bagian yang lain akan terbentuk bayangan. Ada dua jenis bayangan yang dibentuk yaitu umbra dan penumbra. Umbra adalah bayangan inti yang sangat gelap, sedangkan penumbra adalah bayangan semu yang terbentuk disekitar bayangan inti.
Seperti yang sudah disebutkan di atas gerhana merupakan suatu fenomena alam. Ada dua jenis gerhana, yaitu gerhana bulan dan gerhana matahari.
1. Gerhana Bulan
Gerhana bulan terjadi apabila matahari, bumi dan bulan berada pada satu garis lurus. Gerhana bulan terjadi saat malam hari pada fase bulan purnama. Gerhana bulan terjadi karena cahaya matahari yang diterima bulan terhalang oleh bumi sehingga posisi bulan berada di dalam bayang-bayang bumi. bayang-bayang bumi dibedakan menjadi umbra dan penumbra.
Gerhana bulan dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :
a. Gerhana bulan total
Gerhana bulan total atau gerhana bulan sempurna terjadi jika posisi bulan berada pada bayangan inti (umbra) bumi sehingga seluruh permukaan bulan tertutup oleh bayangan bumi. Gerhana bulan total berlangsung selama ±1 jam 40 menit.
b. Gerhana bulan sebagian
Gehana bulan sebagian atau gerhana bulan parsial terjadi jika hanya sebagian permukaan bulan
masuk ke dalam bayangan inti (umbra) bumi dan bulan bergerak masuk ke dalam daerah penumbra bumi.
2. Gerhana Matahari
Gerhana matahari terjadi jika matahari, bulan dan bumi berada pada satu garis lurus. Gerhana matahari terjadi pada siang hari dan pada fase bulan baru atau bulan mati. Gerhana matahari terjadi karena cahaya matahari yang seharusnya diterima oleh bumi terhalang oleh bula sehingga bagian bumi menjadi gelap. Karena ukuran bulan lebih kecil daripada bumi maka hanya sebagian tempat dibumi yang mengalami gerhana.
Gerhana matahari dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu :
a. Gerhana matahari total
seperti yang sudah disebutkan di atas, hanya sebagian tempat dibumi yang mengalami gerhana matahari. Gerhana matahari total hanya akan terjadi di permukaan bumi yang terkena bayangan umbra bulan. Terjadinya gerhana matahari total selalu diawali dan diakhiri oleh gerhana matahari sebagian.
b. Gerhana matahari sebagian
gerhana matahari sebagian hanya akan terjadi di permukaan bumi yang terkena bayangan penumbra bulan.
c. Gerhana matahari cincin
gerhana matahari cincin hanya akan terjadi di permukaan bumi yang terkena lanjutan dari bayangan umbra bulan. Hal ini disebabkan karena posisi bulan berada pada titik terjauhnya dari bumi.
Shukran Jazakallah Khairan, Semoga Bermamfaat….

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari "