Coretan Pena Aktivis Dakwah 15: Terseleksinya Para Aktivis Dakwah
Oleh: Muhammad Akbar, S.Pd
(Penulis & Guru SMP IT Wahdah
Islamiyah)
Saya teringat sebuah perkataan yang
pernah terdengar ditelinga saya, akan adanya para aktivis dan pejuang dakwah
yang futur dan meninggalkan haraqoh perjuangan dakwah. Mereka yang dikenal
sebagai aktivis yang memiliki loyalitas dan kualitas yang baik. Memiliki
semangat dan jiwa mujahid yang kuat. Namun, itu tinggal sebuah kenangan dimasa
lalunya dan kini telah meninggalkan haraqoh perjuangan dakwah.
Yakinlah wahai saudaraku, para aktivis dakwah. Para pejuang
Allah subhanahu wata'ala. Setiap masa, pejuang dakwah akan terus berganti,
bertambah dan akan banyak pula yang terseleksi dan tergantikan. Jika ada
seorang aktivis yang meninggalkan haraqoh perjuangannya dan mereka tidak ingin
lagi mengajak manusia kepada Allah. Maka yakinlah, Allah akan memberikan
aktivis, pejuang-Nya yang lebih hebat dibandingkan yang telah meninggalkan
haraqoh perjuangnnya.
Saya teringat dengan nasehat Guru kita Ustadz Muhammad
Zaitun Rasmin hafidzahullah, Beliau mengatakan:
"Disetiap fase,
selalu ada pekerja-pekerja
dakwah yang kelelahan.
Jika mereka lelah
karena mengusung kebenaran,
niscaya Allah akan menguatkan
mereka.
Tapi jika mereka lelah
karena "tergoda dunia",
maka akan ada banyak pekerja yang
lain
yang bersedia menggantikannya.
Dakwah tidak akan kehabisan pekerja.
Kita ikut atau tidak,
kereta dakwah akan terus melaju
menuju syurga".
Maka di dunia ini,
kita pasti akan lelah.
Tapi soalnya adalah:
"Kita Lelah untuk apa?"
Demikiannlah nasehat beliau, semoga Allah menjagannya.
Maka, tidak ada jaminan untuk diri-diri aktivis dakwah mampu
bertahan dalam haraqoh perjuangan. Ketika mereka telah lelah dalam perjuangnnya
dengan hidup berkecukupan dan terfitnah dengan kehidupan dunia (harta, jabatan
dll). Maka akan banyak yang keluar dari haraqoh perjuagannya dan akan
tergantikan oleh pejuang yang lainnya. Adapun mereka yang tetap kokoh diatas
perjuangan dakwah ini, walaupun mereka lelah dengan hidup sederhana. Karena
mereka bertekad untuk melaju menuju syurga-Nya Allah di atas perjuangan dakwah
ini. Dan mereka inilah yang tidak akan tergantikan.
Maka bersyukurlah wahai para aktivis dakwah ketika hari ini,
Hati-hati kita masih diteguhkan dan dikokohkan oleh Allah diatas perjuangan
dakwah ini. Maka berdakwalah, karena cara menjaga keistiqomahan adalah
berdakwah.
Akhukum,
Muhammad Akbar bin Zaid
Makassar, 11 November 2017
0 Response to "Coretan Pena Aktivis Dakwah 15: Terseleksinya Para Aktivis Dakwah"
Post a Comment